Tuesday, December 13, 2011

Doa Qunut Nazilah Bagi Gaza nadhiroh on January 13th, 2009 in Lentera Ketika agresi udara Zionis atas kota Gaza pertama kali pecah sabtu yang lalu tanggal 27 Desember 2008 kami menerima e-mail dari seorang kawan di Damaskus, Suriah. Beginilah sebagian isi suratnya: ”Masjid-masjid di seantero Damaskus basah oleh air mata para jama’ah, ketika para imam menutup rakaat terakhir solat Asar tadi dengan Qunut Nazilah yang menggetarkan. Para imam itu mengangkat tangan ke langit dan berdoa, Technorati Tags: bacaan doa qunut,qunut nazilah,gaza,palestina,doa “Ya Hayyu Ya Qayyum, Wahai Yang Maha Hidup Yang Maha Memelihara, Ya Hayyu Ya Qayyum, Wahai Yang Maha Hidup Yang Maha Memelihara, Ya Hayyu Ya Qayyum, Wahai Yang Maha Hidup Yang Maha Memelihara, turunkan para Malaikatmu untuk membantu para Mujahidin di Gaza dan Seluruh Palestina, sebagaimana telah kau turunkan ribuan Malaikat di Badar, di Khandaq dan di Tabuk. Ya Hayyu Ya Qayyum, Wahai Yang Maha Hidup Yang Maha Memelihara, ringankanlah penderitaan saudara-saudara kami di Gaza, kuatkanlah terus generasi baru dari antara anak-anak mereka, menjadi generasi yang akan membawa kami pada kejayaan Islam lewat Jihad fii Sabiilillah. Ya Hayyu Ya Qayyum, Wahai Yang Maha Hidup Yang Maha Memelihara, janganlah Kau biarkan kami termasuk orang-orang yang berpangku tangan melihat kezaliman atas saudara-saudara kami. Daftarkan nama-nama kami dalam daftar panjang para Mujahidin Mukhlisin dan para Syuhada yang menjemput Syurga-Mu. Jangan Kau biarkan dunia yang hina ini melingkupi kehidupan kami sampai lupa pada Negeri Akhirat-Mu. Ya Hayyu Ya Qayyum, Wahai Yang Maha Hidup Yang Maha Memelihara, anugerahkan kepada kami kesabaran memegang teguh agama-Mu dan wafatkan kami dalam keadaan Muslim.” Seiring waktu dimana perang ini telah memasuki hari ke sepuluh, semakin banyak masjid di seantero dunia yang mengharuskan pembacaan doa Qunut Nazilah setiap sholat lima waktu. Doa Qunut Nazilah merupakan Qunut yang dibaca Nabi Muhammad shollallahu ’alaih wa sallam untuk mendoakan kebaikan suatu kaum atau untuk kebinasaan suatu kaum yang lain. Doa ini dibaca pada saat sholat berjamaah. Doa ini dibaca pada rakaat terakhir sesudah ruku terakhir setelah berdiri i’tidal setelah membaca kalimat: سَمِعَ اللهُ لِمَنْ حَمِدَه Lalu dalam posisi berdiri Imam sholat dan seluruh ma’mum mengangkat kedua tangan lalu mengaminkan doa Qunut Nazilah yang dipimpin Imam sholat berjamaah. Saudaraku, ketahuilah bahwa doa merupakan salah satu senjata penting kaum muslimin. Itulah sebabnya menjelang Perang Badar Nabi shollallahu ’alaih wa sallam mengawali perang dengan berdoa memohon pertolongan Allah bagi kemenangan pasukan Islam. Sedemikian khusyu’nya beliau berdoa sehingga sempat tiga kali surbannya jatuh dan setiap kali jatuh diangkat kembali oleh sahabat Abu Bakar. Saudaraku, jangan pernah remehkan pengaruh doa Anda apalagi jika mendoakan saudara muslim tanpa sepengetahuan fihak yang didoakan. Doa Qunut Nazilah yang kita bacakan sekarang berkaitan dengan pembantaian pasukan Zionis Israel atas saudara-saudara kita kaum muslimin di Gaza, Palestina. Intinya kita memohon kepada Allah Yang Maha Kuasa agar menolong dan memenangkan kaum muslimin dan mujahidin Palestina di Gaza sembari mengharapkan kekalahan bahkan kehancuran fihak Yahudi Zionis Israel. Biasanya doa Qunut Nazilah diawali dengan pembacaan doa Qunut seperti biasa oleh Imam Sholat berjamaah. Lalu sesudah itu barulah sang Imam memimpin doa yang lebih spesifik berkenaan dengan penderitaan saudara-saudara kita di Gaza. Doa Qunut yang biasa berbunyi sebagai berikut: اللَّهُمَّ اهْدِنَا فِيمَنْ هَدَيْتَ ، وَعَافِنَا فِيمَنَ عَافَيْتَ ، وتَوَلَّنَا فِيمَنْ تَوَلَّيْتَ ، وَبَارِكْ لَنَا فِيمَا أَعْطَيْتَ ، وَقِنَا شَرَّ مَا قَضَيْتَ ، إِنَّكَ تَقْضِي وَلا يُقْضَى عَلَيْكَ ، وَإِنَّهُ لا يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ ، تَبَارَكْتَ وَتَعَالَيْتَ Allahummah dinaa fiiman hadaiit, wa’afinaa fiiman ‘aafaiit, watalanaa fiiman tawaalaiit, wabaarik lanaa fiimaa a’thoiit, waqinaa syarro maa qoodhoiit, innaka taqdhii wa laa yuqdhoo ‘alaik, wa innahu laa yadillu man waalaiit, tabaarokta wata’aalaiit. “Ya Allah, berilah kami petunjuk sebagaimana orang-orang yang telah Engkau beri petunjuk. Selamatkanlah kami dalam golongan orang-orang yang Engkau telah pelihara. Uruslah kami di antara orang-orang yang telah Engkau urus. Berkahilah kami dalam segala sesuatu yang Engkau telah berikan. Hindarkanlah kami dari segala bahaya yang Engkau telah tetapkan. Sesungguhnya Engkaulah yang menentukan dan bukan yang ditentukan. Sesungguhnya tidak akan jadi hina orang yang telah Engkau lindungi. Engkau wahai Rabb kami adalah Maha Mulia dan Maha Tinggi.” (HR Thabrani 3/123) Sesudah itu barulah Imam berdoa sambil diamini oleh jamaah. Doa spesifik ini bisa berbeda antara satu Imam dengan Imam lainnya. Ia boleh mengembangkannya sendiri. Yang penting isinya adalah mengharapkan kebaikan bagi fihak kaum muslimin dan kekalahan atas fihak musuh yang menganiaya atau memerangi kaum muslimin. Di antaranya ia bisa berbunyi seperti di bawah ini: اللَّهُمَّ أَعِزَّ الْإِسْلَامَ وَ الْمُسلِمِين اللَّهُمَّ انْصُرْ إِخْوَاننَاَ الْمُسلِمِين وَ المُجَاهِدِينَ فِي فِلِسْطِين اللَّهُمَّ ثَبِّتْ إِيمَانَهُمْ وَ أَنْزِلِ السَّكِينَةَ عَلَى قُلُوبِهِم وَ وَحِّدْ صُفُوفَهُمْ اللَّهُمَّ أَهْلِكِ الْكَفَرَةَ وَ المُشْرِكِينَ اللَّهُمَّ دَمِّرِ الْيَهُود وَ إِسْرَآئِل وَ شَتِّتْ شَمْلَهُم وَ فَرِّقْ جَمْعَهُمْ اللَّهُمَّ انْصُرْ المُجَاهِدِينَ عَلَى أَعْدَائِنَا أَعْدَاءَ الدِّين بِرَحْمَتِكَ يَآ أَرْحَمَ الرَّحِمِينَ وَصَلَّى اللَّهُ عَلَى النَّبِيِّ مُحَمَّدٍ Allahumma a’iizal islaam wal musliimiin, Allahumman shur ikhwaaninal muslimiin wal mujaahidiin fi falisthiina, Allahumma tsabbit iimaanahum wa anzilis sakiinah ‘ala quluubihim wa wahid shufuufuhum, Allahuma ahliki kaffarata wal musyrikiina, Allahuma dammiril yahuudi wa isrooil wa syatit syamlahum wa farriq jam’ahum, Allahumman shuril mujaahidiina ‘ala i’daaina a’daa’addin birohmatika yaa arhamar roohimin, wa Shollahu ‘alan nabii muhammadin “Ya Allah, muliakanlah Islam dan kaum Muslimin. Ya Allah, tolonglah kaum Muslimin dan Mujahidin di Palestina. Ya Allah, teguhkanlah Iman mereka dan turunkanlah ketenteraman di dalam hati mereka dan satukanlah barisan mereka. Ya Allah, hancurkanlah kaum kuffar dan kaum musyrikin. Ya Allah, binasakanlah kaum Yahudi dan pasukan Israel dan cerai-beraikanlah kesatuan mereka. Ya Allah, menangkanlah kaum Mujahidin atas musuh kami musuh agama dengan RahmatMu, Wahai Yang Maha Pengasih. Dan sampaikanlah Sholawat kami kepada Nabi Muhammad.” Saudaraku, tidak banyak yang bisa kita lakukan. Sungguh, kita sangat geram, sedih sekaligus menyesal bahwa tidak banyak yang bisa kita lakukan untuk kaum Muslimin Palestina di Gaza. Mereka dizalimi oleh kekuatan terlaknat pasukan Zionis Israel. Mereka diharuskan berada di dalam sebuah pertempuran tidak seimbang. Hanya doa yang bisa kita kirim untuk mereka. Ingatlah, doa bukan perkara ringan. Ia merupakan senjata orang beriman. Marilah kita mengharuskan diri membaca doa Qunut Nazilah dalam sholat-sholat kita pada hari-hari ini. Sekedar kabar gembira, berdasarkan informasi dariAl-Markaz Al-Filistini Al-I’lamy dikabarkan bahwa Batalion Izzuddin Al-Qassam, sayap militer Hamas menegaskan Ahad malam kemarin bahwa mereka berhasil membunuh 11 serdadu Israel dan melukai 48 lainnya dalam 24 jam sejak operasi darat Israel dimulai di Jalur Gaza. Di antara korban yang tewas itu ada seorang komandan dengan pangkat kolonel. Sementara itu Jubir Batalion Al-Quds, sayap militer Jihad Islami, Abu Hamd menegaskan bahwa faksi-faksi perlawanan Palestina di wilayah perkampungan Zaitun berhasil menghancurkan tujuh tank dan ada puluhan serdadu Israel tewas dan lainnya luka-luka. Ia menegaskan bahwa serdadu Israel terjebak dalam banyak ranjau bom. Saudaraku, doa Anda tidak ada yang diabaikan oleh Allah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengbulkan doa hamba-hambaNya yang beriman dan beramal sholeh. Percayalah, kemenangan Islam dan Ummat Islam pasti terjadi, sebab itulah skenario Allah…. [source: http://www.eramuslim.com]

No comments:

Post a Comment